Pondok Pesantren Barokah Darurrohman

Ad Code

INFO

4/recent/ticker-posts

Gerakan Pramuka Pondok Pesantren Barokah Darurrohman

 

Gerakan Pramuka Pondok Pesantren Barokah Darurrohman
Gerakan Pramuka Pondok Pesantren Barokah Darurrohman

Sejarah Pramuka di Indonesia tidak terlepas dari gagasan Boden Powell sebagai bapak Pramuka Dunia yang cepat menyebar ke seluruh penjuru Dunia termasuk Indonesia melalui bukunya Scouting For Boys. Pada tahun 1950 banyak bermunculan organisasi kepaduan di Indonesia ketika perang dunia ke II berlangsung, maka pemerintah Indonesia melebur semua organisasi kepaduan menjadi organisasi yang baru yaitu Gerakan Pramuka dengan lambang tunas kelapa. Ini berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 tahun 1961. (Firmansyah Zuli Agus. 2015. Panduan Resmi Pramuka. Jakarta. Wahyumedia.)

Menurut Dr. Joko Mursitho, M.Si. dalam bukunya Cakap Menjadi Pramuka Penggalang Garuda.

Pramuka adalah proses pendidikan yang dilakukan di luar lingkungan sekolah dan di luar lingkungan keluarga dalam bentuk kegiatan yang menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah, dan praktis yang dilakukan di alam terbuka dengan prinsip dasar dan metode kepramukaan yang bertujuan untuk membentuk watak peserta didik.

Pramuka sendiri kepanjangan dari Praja Muda Karana yang memiliki arti rakyat muda yang suka berkarya. Di dalam Pramuka juga memiliki tingkatan diantaranya :

  1. Tingkat Siaga
  2. Tingkat Penggalang
  3. Tingkat Penegak
  4. Tingkat Pandega

Kegiatan Kepramukaan biasanya dilakukan di alam terbuka dimana terdapat aktivitas yang menyenangkan, menarik, sehat, terarah, sesuai dengan prinsip dasar dan metode kepramukaan.

Gerakan Pramuka Pondok Pesantren Barokah Darurrohman
Tingkat Penggalang Gerakan Pramuka Pondok Pesantren Barokah Darurrohman

Gerakan Pramuka menjadi kegiatan rutin di Pondok Pesantren Barokah Darurrohman, pada setiap hari Sabtu para Santriwan dan Santriwati berbondong-bondong untuk mengikuti kegiatan Ekstrakurikuler Kepramukaan yang diisi dengan kegiatan-kegiatan unik, menarik dan menyenangkan. 

Diharapkan dari Kegiatan Kepramukaan terbentuknya karakter santri yang disiplin, mandiri, dan bertanggung jawab.

Posting Komentar

0 Komentar

.